Selamat Datang di Situs PT. Jasa Raharja (Persero) Kantor Pelayanan Negara
UTAMA DALAM PERLINDUNGAN PRIMA DALAM PELAYANAN

Asuransinya Masyarakat Indonesia

P.R.I.M.E (Proaktif, Ramah, Ikhlas, Mudah, Empati)

Rabu, 10 November 2010

Sosialisasi di SMA Ngurah Rai Negara Bali





10 Nopember 2010, Humas JR Bali.


Jasa Raharja Cabang Bali melakukan sosialisasi Undang-Undang 33 & 34 Tahun 1964 di SMA Ngurah Rai Negara Bali, Senin 8 Nopember 2010.Tujuannya untuk menyebarluaskan informasi dalam upaya memberikan pemahaman serta pengertian tentang Jasa Raharja kepada generasi muda khususnya para siswa/pelajar. Kedatangan tim dari Jasa Raharja disambut baik oleh Kepala Sekolah Drs.I Ketut Parmadi dan pejabat humas sekolah bersangkutan yaitu Ibu Sulendri bertempat diruang kepala sekolah. Sebagai nara sumber Kasubag.Humas dan Hukum Jasa Raharja Cabang Bali Bahrudin,SH didampingi PJ KPJR Negara I Made Astika,SE dan PJ.Samsat Agus.W.

Siswa yang hadir pada acara tersebut kurang lebih sebanyak 150 (seratus lima puluh) orang serta para guru dan humas sekolah bersangkutan yaitu Ibu Sulendri. Dalam sambutan pembukaan Kepala Sekolah Drs. I.ketut Parmadi, menyampaikan terima kasih kepada tim dari Jasa Raharja atas kesediaannya datang ke sekolah kami dalam rangka memberikan tambahan pengetahuan tentang Jasa Raharja.Hal ini sangat penting bagi anak didik kami karena secara tidak langsung mereka merupakan nasabah dari Jasa Raharja dan telah membayar premi berupa iuran wajib pada saat menumpang kendaraan umum maupun saat perpanjangan/pengesahan STNK di kantor Bersama Samsat.

Untuk memberikan semangat kepada para siswa,maka sosialisasi diawali dengan yel-yel Jasa Raharja dan pembagian leflet. Semua siswa sangat antosias mengikuti sosialisasi serta mencatat hal-hal penting tentang apa yang disampaikan para narasumber. Kemudian banyak pertanyaan yang diutarakan baik dari guru-guru yang hadir juga para siswa. Diantara lain berkenaan dengan laka lantas tunggal (out of control), ahli waris serta besarnya santunan dan bagaimana prosedur memperoleh santunan Jasa Raharja.Namun semua pertanyaan tersebut telah dijawab dan dijelaskan secara transparan oleh nara sumber secara bergantian.

Terakhir dibagikan Helm SNI kepada 10 (sepuluh) penanya pertama yang disampaikan langsung oleh Kepala Sekolah Drs.I Ketut Parmadi dan poto bersama.Disamping merupakan penghargaan pada para siswa juga mendidik agar mereka selalu disiplin dalam berlalu lintas dengan memakai helm sebagai pengaman kepala pada saat mengendarai sepeda motor. Karena disinyalir sebagian besar korban laka lantas yang meninggal dunia itu usia produktif dan para pelajar akibat tidak menggunakan helm saat berkendara.


***Bahrudin/Humas.Cab.

0 komentar: